aku membencimu yang datang
seperti angin, tak terencana. menghancurkan segala yang kumiliki. cinta,
sahabat, dan keluarga. tak sadarkah kamu dengan apa-apa yang sudah kukorbankan
untuk hanya menerima ingin Tuhan. kamu mendekat tak tahu malu. aku punya hati
yang penuh cinta, kamu mengosongkannya seketika. membuat parah. semakin parah.
aku punya hubungan tak tahu batas, tapi kamu membatasi hubungan yang menurutmu
penting untukku. egois. sangat egois. aku memiliki tahta yang luar biasa dalam
keluargaku dan kamu membuat keraguan memenuhi istanaku. aku membencimu, sungguh
membencimu. sayangnya, aku mencintaimu sebab aku terlalu membencimu.